Aspek Pengaturan Keamanan Nasional dalam Kerangka Demokrasi

Authors

  • Anang Puji Utama Universitas Pertahanan

DOI:

https://doi.org/10.37329/ganaya.v7i3.3234

Keywords:

National Security, Indonesian Democracy, Security Arrangements, Legal Aspects of Security

Abstract

National security serves to realise and defend the entire territory of the Republic of Indonesia. The implementation of comprehensive national security is an integral part of various aspects of the life of the nation and state, namely ideology, politics, economy, socio-culture, defence and state security. Efforts to support national development as a state goal require the regulation and management of state security. Its current arrangements continue to face challenges with concerns that its implementation violates human rights by causing a setback to democracy. This paper explores how the regulation of national security within the framework of democracy in Indonesia. The method used is narrative qualitative research with a normative legal approach. Literature study is conducted to find the meaning of the regulation of national security aspects within the framework of democracy. The source of data is through the search for relevant literature to be analysed. The findings in this paper are that Indonesia already has four important capitals that can support the regulation of national security in law while still taking into account the principles of democracy and human rights. These are the constitutional basis in the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia, especially on human rights; the regulation of laws relating to management and institutions in national security; institutional arrangements where there is no institutional domination or every institution is equal; and the mainstreaming of the principles of human rights and democracy in government policy-making. Current conditions and future projections of the national security situation demand national security institutional arrangements by integrating Indonesia's deterrent forces to anticipate and deal with national security disturbances. Regulations in the form of laws allow the public to participate in the formulation of the material to be regulated in accordance with the formal requirements for the formation of laws, including transparency, participation and accountability.

References

Amaritasari, I. (2015). Keamanan Nasional dalam Konsep dan Standar Internasional. Jurnal Keamanan Nasional, 1(2), 153–174.

Anggoro, K. (2003). Keamanan Nasional, Pertahanan Negara, Dan Ketertiban Umum, Makalah Pembanding Seminar Pembangunan Hukum Nasional VllI. Diselenggarakan Oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional, Departemen Kehakiman Dan HAM RI Hotel Kartika Plaza, Denpasar, 14.

Armawi, A. (2020). Nasionalisme Dalam Dinamika Ketahanan Nasional. Yogyakarta: UGM PRESS.

Astomo, P. (2014). Pembentukan Undang-Undang dalam Rangka Pembaharuan Hukum Nasional Di Era Demokrasi. Jurnal Konstitusi, 11(3), 577–599.

Babys, S. A. (2021). Ancaman Perang Siber Di Era Digital Dan Solusi Keamanan Nasional Indonesia. Oratio Directa (Prodi Ilmu Komunikasi), 3(1).

Badriyah, S. M. (2022). Sistem Penemuan Hukum dalam Masyarakat Prismatik. Bandung: Sinar Grafika.

Dewi, C. I. D. L. (2021). Aspek Hukum Kebebasan Berpendapat dan Berekspresi. Jurnal Yustitia, 15(1), 26–34.

Hamzani, A. I. (2022). Urgensi Percepatan Pembangunan Hukum Nasional. Pekalongan: Penerbit NEM.

Johan, T. S. B. (2018). Hukum Tata Negara Dan Hukum Admnistrasi Negara Dalam Tataran Reformasi Ketatanegaraan Indonesia. Sleman: Deepublish.

Kusumoningtyas, A. A. (2023). Nexus Pengawasan Siber Sebagai Instrumen Keamanan Nasional dan Relevansinya Dengan Demokrasi: Perbandingan Beberapa Negara. Jurnal Adhikari, 2(3), 416–433.

Mardhani, D. (2020). Keamanan dan Pertahanan dalam Studi Ketahanan Nasional Guna Mewujudkan Sistem Keamanan Nasional. Jurnal Pertahanan Dan Bela Negara, 10(3), 279–298.

Mujiwati, Y. (2020). Serba-Serbi Wawasan Kebangsaan dalam Konteks: Demokrasi, Kewarganegaraan, hingga Integrasi Sosial. Jakarta: Lembaga Academic & Research Institute.

Mukhtar, S. (2017). Keamanan Nasional: Antara Teori Dan Prakteknya di Indonesia. Sociae Polites, 127–137.

Noer, D. (1983). Pengantar ke Pemikiran Politik. Jakarta: CV Rajawali.

Noviati, C. E. (2013). Demokrasi dan Sistem Pemerintahan. Jurnal Konstitusi, 10(2), 333–354.

Nuna, M., & Moonti, R. M. (2019). Kebebasan Hak Sosial-Politik Dan Partisipasi Warga Negara Dalam Sistem Demokrasi Di Indonesia. Jurnal Ius Constituendum, 4(2), 110–127.

Pardede, M. (2016). Grand Design Reformasi Penelitian Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Negara Republik Indonesia. Jurnal Penelitian Hukum De Jure, 16(2), 125–145.

Pedrason, R. P. R. (2021a). Buku Ajar Keamanan Nasional. Surabaya: Jakad Media Publishing.

Risdiarto, D. (2017). Kebijakan Dan Strategi Pembangunan Hukum Dalam Memperkuat Ketahanan Nasional. Jurnal Penelitian Hukum De Jure, 17(2), 177–193.

Supriyatno, M. (2014). Tentang Ilmu Pertahanan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Suryatni, L. (2020). Bela Negara Sebagai Pengejawantahan Dalam Ketahanan Nasional Berdasarkan UUD NRI 1945. Jurnal Ilmiah Hukum Dirgantara, 10(1).

Usman, A. H. (2015). Kesadaran Hukum Masyarakat dan Pemerintah Sebagai Faktor Tegaknya Negara Hukum di Indonesia. Jurnal Wawasan Yuridika, 30(1), 26–53.

Waluyo, B. (2022). Penegakan Hukum di Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.

Winarno, B. (2008). Globalisasi: Peluang atau Ancaman Bagi Indonesia. Yogyakarta: Erlangga.

Winarno, B. (2014). Dinamika Isu-isu Global Kontemporer. Yogyakarta: Penerbit CAPS.

Yasa, P. G. A. S. (2017). Mewujudkan Negara Kekeluargaan dalam Haluan Negara Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati Denpasar, 78–87.

Zakky, K. T. D. I. H., & Almubaroq, S. P. (2023). Bahan Ajar Strategi Pertahanan. Bandung: Indonesia Emas Group.

Downloads

Published

11-06-2024

How to Cite

Utama, A. P. (2024). Aspek Pengaturan Keamanan Nasional dalam Kerangka Demokrasi. Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 7(3), 29–39. https://doi.org/10.37329/ganaya.v7i3.3234