Strategi Pengembangan Desa di Daerah Perbatasan Berdasarkan Potensi Pertanian Lokal: Studi Kasus di Desa Nanga Bayan, Kabupaten Sintang Sebagai Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia

Authors

  • Antonius Antonius Universitas Kapuas
  • Nikodimus Nikodimus Universitas Kapuas
  • Redin Redin Universitas Kapuas
  • Kartika Agus Salim Universitas Kapuas
  • Kaja Kaja Universitas Kapuas
  • Mangardi Mangardi Universitas Kapuas
  • Paulus Paulus Universitas Kapuas
  • Agustinus Marjun Universitas Kapuas
  • Alexander Andi Kurnianto Universitas Kapuas
  • Hendra Setiawan Universitas Kapuas

DOI:

https://doi.org/10.37329/ganaya.v7i2.3180

Keywords:

Border, Indonesia-Malaysia, Local Agriculture

Abstract

The border area is the front porch for a country that represents the development of the country. This study aims to identify the potential of local village agriculture that supports family economic strengthening, analyze the economic value of local village potential, formulate a strategy development of Nanga Bayan village. This research was conducted in Nanga Bayan Village, Ketungau Hulu District, Sintang Regency, West Kalimantan Province, in April-September 2023. This research used triangulation method and data are collected through semi-structured interviews, FGDs, and observations. The data were analyzed using descriptive qualitative analysis. SWOT analysis used to formulate the development strategy of Indonesia-Malaysia’s border area. The results showed that the local potential in Nanga Bayan Village as a border area are local agricultural products based on traditional fields, local fruit; traditional weaving and clean water sources. The economic commodities of the people in Nanga Bayan Village are attracting Malaysian. However, transactions that occur are not through official cross-border. The development strategy of the Indonesia-Malaysia Border Village is to develop commodities that are attract Malaysian market. In addition, it is hoped that the plan to build cross-border posts in this area can increase the official buying and selling of goods at the border.

References

Aditiawati, P., Astuti, D. ., Suantika, G., & Simatupang, .M. (2016). Pengembangan Potensi Lokal di Desa Panawangan Sebagai Model Desa Vokasi dalam Pemberdayaan Masyarakat dan Peningkatan Ketahanan Pangan Nasional. Jurnal Sosioteknologi, 15(1).

Afriani, R., & Setiawan, H. (2021). Studi Eksploratif Penerapan Program Sekolah Adiwiyata di SMPN 3 Sintang pada Masa Pandemi Covid-19. VOX EDUKASI : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 12(2), 320–330.

Allwar, A., Amin, T. ., & Laksono, S. (2017). Pengembangan Ekonomi Desa Sidowayah, Polanharjo, Klaten berbasis Konservasi Sumberdaya Air Umbul Kemanten. Prosiding Seminar Nasional Seri 7 “Menuju Madani Dan Lestari” Diseminasi Hasil-Hasil Pengabdian, 13–43. Yogyakarta: Pusat KKN Universitas Islam Indonesia.

Baladina, N., Anindita, R., Isaskar, R., & Sukardi, S. (2013). Identifikasi Potensi Komoditi Pertanian Unggulan dalam Penerapan Konsep Agropolitan di Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Agrise, 13(1), 30–41.

Dikawati, R. (2019). Tinjauan Filosofis Budaya Agraris Reresik Lak: Konservasi Air dalam Praktik Pertanian Dusun Ngiring. Jantra, 14(1), 27–36.

Endah, K. (2020). Pemberdayaan Masyarakat : Menggali Potensi Lokal Desa. Jurnal Moderat, 6(1), 135–143.

Fandi, A. ., Muchtar, R., & Notarianto, N. (2020). Pengaruh Media Tanam terhadap Pertumbuhan Tanaman Terong (Solanum melongena L.) dengan Sistem Hidroponik. Jurnal Ilmiah Respati, 11(2), 114–127.

Hardiyanto, A., Soejanto, I., & Berlianty, I. (2018). Analisis Strategi Pembangunan Desa Wisata di Sentra Pengrajin Keris. Jurnal OPSI, 11(1), 1–11.

Hidayat, A., & Fresh Yani, S. . (2022). Peran Administrasi Pembangunan Desa. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(7), 7091–7100.

Istiqomah, A., Ekayani, M., Nuva, N., Pramudita, D., Idris, B., & Osmaleli, O. (2019). Manfaat Ekonomi Wisata Alam pada Pemenuhan Pengeluaran Rumah Tangga dan Konservasi Taman Nasional. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 24(3), 280–288.

Lailiani, B. . (2017). Strategi Pemerintah Desa untuk Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Rangka Pembangunan Desa (Studi pada Desa Kemamang Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro). Jurnal Penelitian Administrasi Publik, 3(2).

Ohorella, S., & Hilmanto, R. (2011). Kajian Kandungan bahan Organik Tanah yang Tersimpan pada Lahan Agroforestri dengan Sistem tebas dan bakar (Slash and Burn). Jurnal Agrohut, 2(2), 119–127.

Patria, A. ., & Mutmainah, S. (2015). Kerajinan Anyam Sebagai Pelestarian Kearifan Lokal. Dimensi, 12(1), 1–10.

Purnomo, D. W., Sandrawati, A., Witono, J. ., Fijridiyanto, I. ., Setiyanti, D., & Safarinanugraha, D. (2016). Desain Vegetasi Bernilai Konservasi dan Ekonomi pada Kawasan Penyangga Sistem Tata Air DAS Bolango. Jurnal Manusia & Lingkungan, 23(111–121).

Rauf, A., Rahmawaty, R., & Said, D. B. T. . (2013). Sistem Pertanian Terpadu di Lahan Pekarangan Mendukung Ketahanan Pangan Berkelanjutan dan Berwawasan Lingkungan. Jurnal Online Pertanian Tropik Pasca Sarjana FP USU, 1(1), 1–8.

Salim, K. . (2023). Korban Kekerasan Rumah Tangga: Adat Dayak Uud Danum dan Hukum Nasional. PROGRESIF: Jurnal Hukum, 17(1), 87–107.

Setiawan, H, & Yanti, R. (2023). Pengaruh Model PJBL Terhadap Hasil Belajar Pada Materi Vertebrata Kelas X SMAN 6 Pontianak. Edumedia: Jurnal Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 7(1), 1–7.

Setiawan, Hendra. (2017). Nepenthes as Tourism Flagship Species : the Conservation Strategies in Dayak Seberuang Settlements Area. Journal of Indonesian Tourism and Development Studies, 5(2), 113–120.

Soleh, A. (2017). Strategi Pengembangan Potensi Desa. Jurnal Sungkai, 5(1), 32–52.

Sopacua, B. N. ., & Koibur, M. (2017). Pengaruh Pengairan dan Pengaturan Populasi Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jahe (Zingiber officinale) di Lahan Kampus STPP Manokwari Kabupaten Manokwari. Jurnal Triton, 8(2), 95–100.

Downloads

Published

02-05-2024

How to Cite

Antonius, A., Nikodimus, N., Redin, R., Salim, K. A. ., Kaja, K., Mangardi, M., Paulus, P., Marjun, A. ., Kurnianto, A. A. ., & Setiawan, H. (2024). Strategi Pengembangan Desa di Daerah Perbatasan Berdasarkan Potensi Pertanian Lokal: Studi Kasus di Desa Nanga Bayan, Kabupaten Sintang Sebagai Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia. Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 7(2), 98–115. https://doi.org/10.37329/ganaya.v7i2.3180

Issue

Section

Articles