An Analysis Of Brahmacārin Ethics In Manawa Dharmaçastra (Hindu Law Compendium)
DOI:
https://doi.org/10.37329/jpah.v5i3.1300Keywords:
Ācārya, Brahmacārin, Etika HinduAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap etika brahmacārin di dalam kitab Manawa Dharmaçastra. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research), dengan jenis penelitian kualitatif. Metode dalam penelitian adalah deskriptif, dengan menggunakan analisis deskriptif interpretatif. Teori yang digunakan adalah teori Hermeneutika Hans-Georg Gadamer. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kitab Manawa Dharmaçastra. Berdasarkan kajian yang telah dilakukan, maka dapat diungkap etika brahmacārin dalam tinjauan kompendium hukum Hindu (kitab Manawa Dharmaçastra) sebagai berikut: kewajiban bhakti kepada tuhan dan ācārya; kewajiban berbusana bersih dan mengendalikan indria; kewajiban hidup sederhana; kewajiban mengabdi kepada ācārya; tidak duduk di tempat ācārya; kewajiban mengucapkan salam, penghormatan perkenalan diri; kewajiban menghormati perempuan; kewajiban mengendalikan panca indria; kewajiban berbhakti kepada leluhur dan dewata; berpantang: judi, gosip, bohong, menyakiti, onani/masturbasi, introvert dan seks; kewajiban tidur lebih malam, bangun lebih pagi, makan lebih sedikit dan berpakaian lebih sederhana dari ācārya; menjaga sikap duduk dan sopan santun; pantang menyebut nama guru tanpa gelar kehormatannya; kewajiban menguncarkan mantra suci di waktu subuh dan senja kala; dan kewajiban menghormati ācārya, ayah, ibu dan kakak.
References
Adnyana, P. E. S. (2019). Brahma Vidyā Dalam Kitab Īśā Upaniṣad (Studi Teologi Hindu). Jurnal Pangkaja : Jurnal Agama Hindhu, Volume 22.
Agus Gunada, I. W. (2020). Ajaran Agama Hindu Dalam Geguritan Candrabherawa Sebagai Penguatan Pendidikan Karakter. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 3(2). https://doi.org/10.37329/kamaya.v3i2.434
Altekar, A. S. (2009). Education in Ancient India. Isha Books. .
Andrijanić, I. (2009). Vedāntic Commentaries on the Īśā-upanisad. Obnovljeni Život : Časopis Za Filozofiju i Religijske Znanosti, 64.(1).
Artayasa, I. W. (2020). Strategi Sekolah dalam Menanamkan Pendidikan Karakter Melalui Dharmagita di SMK Kharisma, Mengwi, Badung. Kalangwan Jurnal Pendidikan Agama, Bahasa Dan Sastra, 10(1). https://doi.org/10.25078/klgw.v10i1.1398
Bagus, L. (2000). Kamus Filsafat. PT. Gramedia Pustaka Utama.
Budiarta, I. W. (2019). Penerapan Pendekatan Belajar Catur Asrama Melalui Taksonomi Tri Kaya Parisudha dalam PKN (Studi Quasi Experiment Terhadap Peningkatan Kompetensi Kewarganegaraan Siswa SMA Negeri Di Kota Singaraja). Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(1), 36–53. https://doi.org/10.23887/jmpppkn.v1i1.10
Cohen, S. (2009). Chapter Eight. The Īśā Upaniṣad. In Text and Authority in the Older Upaniṣads. https://doi.org/10.1163/ej.9789004167773.i-320.101
Eka Suadnyana, I. B. P., & Ariyasa Darmawan, I. P. (2020). Nilai Pendidikan Agama Hindu Dalam Lontar Siwa Sasana. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2). https://doi.org/10.37329/cetta.v3i2.460
Ghaligi, S., Nagendra, H., & Bhatt, R. (2006). Effect of Vedic chanting on memory and sustained attention. Indian Journal of Traditional Knowledge (IJTK), 05(2).
Girinata, I. M. (2020). Building Hinduism Educational Values-Based School Culture. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 4(1). https://doi.org/10.25078/jpah.v4i1.1382
Hadi, P. H. (1994). Epsitemologi Filsafat Pengetahuan (Kenneth T. Gallagher). Kanisius.
Hustwit, J. R. (2019). Hans-Georg Gadamer (1900–2002). In Religion and European Philosophy. https://doi.org/10.4324/9781315642253-25
Indrayani, A. A. D., & Widiantana, I. K. (2020). Pendidikan Karakter Dalam Satua Anak Agung Di Mesir. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2). https://doi.org/10.37329/cetta.v3i2.453
Jayapalan, N. (2005). History of Education in India. Nice Printing Press.
Joyo, P. R. (2018). Bhakti Marga: Jalan Menuju Tuhan Melalui Cinta Kasih. Dharma Duta, 16(1). https://doi.org/10.33363/dd.v16i1.151
Joyo, P. R. (2020). Nilai Nilai Pendidikan Hindu dalam Slokantara (I. N. Duija (ed.)). CV. Jakad Media Publishing.
Karuni, N. K., & Suardana, I. W. (2018). Wacana “Ajeg Bali” Pada Seni Kerajinan Sarana Upacara Di Gianyar Bali. Mudra Jurnal Seni Budaya, 33(1). https://doi.org/10.31091/mudra.v33i1.321
Keraf, A. S. (2002). Etika Lingkungan. Kompas.
Kori, J. (2017). Effect Of Chanting Omkara Mantra On Pulse Rate For Stress Reduction. International Journal of Advance Engineering and Research Development, 4(07). https://doi.org/10.21090/ijaerd.19352
Latifah, A. (2020). Peran Lingkungan Dan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. (JAPRA) Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal (JAPRA), 3(2). https://doi.org/10.15575/japra.v3i2.8785
Maisyaa, I. B., & Masitoh, S. (2019). Derajat Keterpaparan Konten Pornografi Pada Siswa Smp Dan Sma Di Dki Jakarta Dan Banten Indonesia. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 10(2).
Manabe, N. (2019). Women’s March Colloquy - Chants of the Resistance: Flow, Memory, and Inclusivity. Music and Politics, 13(1). https://doi.org/10.3998/mp.9460447.0013.105
Mandra, I. W., & Dhammananda, D. (2020). Implementation Of Tri Hita Karana Teaching To Form Students Characters Quality. Jurnal Penjaminan Mutu, 6(1). https://doi.org/10.25078/jpm.v6i1.1300
Nancy Naomi Aritonang, M. P. (2019). Gambaran Perilaku Percobaan Bunuh Diri Pada Remaja Putri Yang Broken Home Nancy. JURNAL STINDO PROFESIONAL, 5.
Nilawati, I. G. A. (2019). Pendidikan Etika Hindu Pada Teks Agastya Parwa Dalam Kehidupan Modern. WIDYANATYA, 1(1). https://doi.org/10.32795/widyanatya.v1i1.269
Olivelle, P., & Davis, D. R. (2018). Hindu Law: A New History of Dharmasastra. Oxford University Press.
Olivelle, P., & Olivelle, S. (2005). Manu’s Code of Law: A Critical Edition and Translation of the Manava-Dharmasastra. Oxford University Press.
Palistini, N. L. A. (2020). Penerapan Metode Tutor Sebaya dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru, 3(2). https://doi.org/10.23887/jippg.v3i2.29086
Prabhupada, A. C. B. S. (2006). Bhagavad-gita Menurut Aslinya. Hanuman Sakti.
Pudja, G., & Sudharta, T. R. (2003). Manawa Dharmacastra (Manu Dharmacastra). CV. Nitra Kencana Buana.
Radhakrishnan, S. (1953). The Principal Upanisads. George Allen and Unwin LTD .
Rao, N. P., Deshpande, G., Gangadhar, K. B., Arasappa, R., Varambally, S., Venkatasubramanian, G., & Ganagadhar, B. N. (2018). Directional brain networks underlying OM chanting. Asian Journal of Psychiatry, 37. https://doi.org/10.1016/j.ajp.2018.08.001
Ratna, N. K. (2009). Teori, Metode dan Teknik Penelitian Sastra. Pustaka Pelajar.
Scharfe, H. (2002). Education in Ancient India. Brill.
Singh, R., & Singh, S. K. (2018). Gayatri Mantra Chanting Helps Generate Higher Antimicrobial Activity of Yagya’s Smoke. Interdisciplinary Journal of Yagya Research, 1(1). https://doi.org/10.36018/ijyr.v1i1.6
Skorokhodov, T. G. (2016). Ethical monotheism versus Hindu polytheism: The interpretation of Isha Upanisad in the religious thought of Rammohan Raya. In Voprosy Filosofii (Issue 4).
Smith, F. M., Olivelle, P., & Roebuck, V. J. (2002). The Early Upanisads: Annotated Text and TranslationThe Upanisads. Journal of the American Oriental Society, 122(1). https://doi.org/10.2307/3087700
Suhardana, K. M. (2006). Pengantar Etika dan Moralitas Hindu. Paramita.
Surada, I. M. (2008). Kamus Sanskerta Indonesia. Paramita.
Suryanto. (2011). Transformasi Figur, Karakter, dan Peranan ācārya dalam Sastra Hindu India ke Dalam Dunia Wayang Kulit Purwa di Jawa.
Suwantana, I. G. (2019). Pembentukan Karakter Anak Dalam Sistem Pendidikan Hindu Kuno. Adi Widya: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(2), 8. https://doi.org/10.25078/aw.v2i2.959
Tafsir, A. (2009). Filsafat Ilmu (Mengurai Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi Pengetahuan). PT. Remaja Rosdakarya.
Titib, I. M. (1996). Veda Sabda Suci Pedoman Praktis Kehidupan. Paramita.
Titib, I. M. (2001). Filosofi Pendidikan Hindu Menurut Weda, Konsep dan Kemungkinan Implementasinya di Indonesia.
UU NO 20 Tahun 2003 Tentang SISDIKNAS, 1 (2003).
Wessunawe, D. K. (2020). Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Pada Pokok Bahasan Tri Murti Melalui Metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas II SD. Jurnal Riset Intervensi Pendidikan (JRIP), 2(2). https://doi.org/10.36765/jrip.v2i2.239
Wulandari, I. A. G. (2020). Lontar Tutur Candrabherawa Perspektif Pendidikan Agama Hindu. JURNAL YOGA DAN KESEHATAN, 2(1). https://doi.org/10.25078/jyk.v2i1.1552
Wulandari, S. (2019). Perilaku Seksual Pranikah Berisiko Terhadap Kehamilan Tidak Diinginkan PadaRemaja SMKN Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9).
Yasa, P. D. (2020). Ajaran Kelepasan Dalam Lontar Tutur Kumara Tattwa. JURNAL YOGA DAN KESEHATAN, 2(2). https://doi.org/10.25078/jyk.v2i2.1565
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
An author who publishes in the Jurnal Penelitian Agama Hindu agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.
