Konsep Religiusitas Masyarakat Adat Musi - Talaud

Authors

  • Satria Adhitama Politeknik Keuangan Negara STAN

DOI:

https://doi.org/10.37329/kamaya.v6i1.2021

Keywords:

Musi Customs, Trust, Religiositya, Talaud

Abstract

The many sects of belief grow and develop in Indonesia, making some people think that these beliefs are a deviant group. One of the beliefs that live in Indonesia is the Musi Indigenous belief in the Talaud Islands. This study aims to provide a clear and comprehensive picture of the concept of religiosity of the Adat Musi adherents in the Talaud Islands. This research is important because with a clear picture, it is hoped that negative views about the religion of the archipelago or the flow of belief in God Almighty will decrease. This research is a social research with constructivism paradigm and descriptive qualitative approach. The method of data collection was carried out by in-depth interviews. The concept of the religiosity of the Adat Musi can be seen from the teachings of the Adat Musi, the acceptance of revelation by Bawangin Panahal, the rituals of worship, and various kinds of rituals performed by its adherents, starting from the ritual of feeding babies (baptism), marriage rituals, and death rituals. In addition, the ritual of farming and the establishment of houses for the adherents is also an important ritual for the adherents of the Adat Musi. The most emphasized by Adat Musi is the farming ritual which consists of several stages, namely Mallintukku Harele, Mallintukku Wuallannna, and Umanna Amme Wakku.

References

Adhitama, Satria. (2020). Konsep Tri Hita Karana dalam Ajaran Kepercayaan Budi Daya. Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama dan Kebudayaan, 20 (2), 29 – 45.

Adhitama, Satria. (2021). Konsep Religiusitas Kepercayaan Malesung Menurut Organisasi Lalang Rondor Malesung (LAROMA). Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama dan Kebudayaan, 21 (2), 53 – 67.

Arifin Syamsul, dkk. (2020). Minoritas dalam Pandangan Syariah dan HAM: Narasi Kaum Muda Muslim. Malang: Literasi Nusantara Abadi.

Arroisi, Jarman dkk. (2021). Problematika Aliran Kepercayaan dan Kebatinan sebagai Agama Asli Indonesia. Fikri: Jurnal Kajian Agama, Sosial, dan Budaya, 6 (2): 138-155.

Darmansyah. (2018). Identitas Agama Lokal (Studi Kasus Aliran Kebatinan). Jurnal Al Aqidah, 10 (2): 12-23.

Detiknews. (2018). Kisah Penghayat Kepercayaan Adat Musi yang Hidup Rukun di Sulut. Retrieved July 28, 2022, from detik.com website: https://news.detik.com/berita/d-4310368/kisah-penghayat-kepercayaan-adat-musi-yang-hidup-rukun-di-sulut

Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. (2018). Sulut Raih Nilai Indeks Kerukunan Umat Beragama Tertinggi. Retrieved July 20, 2022, from dpr.go.id website: https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/23347/t/Sulut+Raih+Nilai+Indeks+Kerukunan+Umat+Beragama+Tertinggi

Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. (2020). Komisi VIII Apresiasi Kerukunan Umat Beragama Sulawesi Utara. Retrieved July 20, 2022, from dpr.go.id website: https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/27953/t/Komisi+VIII+Apresiasi+Kerukunan+Umat+Beragama+Sulawesi+Utara

Faktapers. (2018). Mempertahankan Adat Musi di Tengah Era Modernisasi. Retrieved July 22, 2022 from faktapers.id website: https://faktapers.id/2018/11/mempertahankan-adat-musi-ditengah-era-modernisasi/

Hakiki, Kiki Muhamad. (2011). Aliran Kebatinan di Indonesia. AL Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 6 (2), 63-76.

Jalaluddin, R. (2007). Psikologi Agama: Memahami Perilaku Keagamaan dengan Mengaplikasikan Prinsip–Prinsip Psikologi. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Janice, Yanis. 2015. Berteologi Kontekstual Dalam Memaknai Mandur’ru Ton’na Bagi Masyarakat Lirung Matane di Kepulauan Talaud. Tumou Tou, 2 (2); 16-27.

Jufri, Muwaffiq. (2020). Potensi Penyetaraan Agama Dengan Aliran Kepercayaan Di Indonesia: Kajian Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 97/PUU-XIV/2016. Jurnal Yudisial, 13 (1), 21-36.

Kemenag. (2020). Data Pemeluk Agama Menurut Kabupaten-Kota di Provinsi Sulut Tahun 2019. Retrieved Juli 25, 2022, from sulut.kemenag.go.id website: https://sulut.kemenag.go.id/data_umat/8/DataPemeluk-Agama-Menurut-Kabupaten-Kota-di-Prov.-Sulut-Thn.-2019

Koentjaraningrat. (1979). Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta: Djambatan.

Koentjaraningrat. (1993). Ritus Peralihan di Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Komjakarta. (2010). Menggali Informasi Dari Penghayat Kepercayaan Adat Musi. Retrieved July 20, 2022 from komjakarta.org website: https://komjakarta.org/menggali-informasi-dari-penghayat-kepercayaan-adat-musi/

Labobar, Kresbinol. (2022). Agama Suku dalam Sejarah dan Fakta. Klaten: Lakeisha.

Darmawan, Oksimana. (2013). Perlindungan Hak atas Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan bagi Kelompok Minoritas Agama dan Aliran Kepercayaan (Studi Kasus di Provinsi Sulawesi Utara). Jurnal Hak Asasi Manusia, 4 (1), 61-71.

Manadotoday. (2017). Sulut Junjung Tinggi Kerukunan Umat Beragama. Retrieved July 22, 2022, from manadotoday.co.id website: https://www.manadotoday.co.id/pemerintahan/sulutjunjung-tinggi-kerukunan-umat-beragama/

Nadlir, Moh. (2017). Ada 187 Kelompok Penghayat Kepercayaan Yang Terdaftar Di Pemerintah. Retrieved August 5, 2022, from kompas.com website: https://nasional.kompas.com/read/2017/11/09/12190141/ada-187-kelompokpenghayat-kepercayaan-yang-terdaftar-di-pemerintah?page=all

Poerwandari, E.K. (2007). Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian Psikologi. Jakarta: LPSP3-Universitas Indonesia.

Pratiknjo, Maria Heny. Identitas Dan Bentuk-Bentuk Budaya Lokal Masyarakat Kabupaten Kepulauan Talaud Di Daerah Perbatasan Indonesia-Filipina. Antropologi Indonesia, 1: 29-39.

Putri, Tesa Amyata Putri, Bintarsih Sekarningrum, dan Muhammad Fedryansyah. 2021. Revival: New Religious Movement Aliran Kebatinan Perjalanan. Sosietas Jurnal Pendidikan Sosiologi, 11 (2): 1061-1069.

Qutubi, Sumanto Al, & Izak Lattu (ed.). (2019). Tradisi dan Kebudayaan Nusantara. Semarang: Elsa Press.

Qutubi, Sumanto Al, & Tedi Kholiludin (ed.). (2019). Agama dan Kepercayaan Nusantara. Elsa Press.

Ratuwalangon, Rocky, dkk. (2022). Minahasa-Kristen dalam Gejolak Eksistensi Antara Budaya dan Agama. AL Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 17 (1), 149-167.

Rumintjap, A.J., dkk. (1992). Hasil Penelitian Organisasi Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Propinsi Sulawesi Utara. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Setiawan, Kodrat. 2017. MK Putuskan Aliran Kepercayaan Masuk Kolom Agama KTP. Retrieved September 10, 2022, from tempo.co website: https://nasional.tempo.co/read/1031506/mk-putuskan-aliran-kepercayaan-masuk-kolom-agama-ktp

Sindonews. (2017). Babak baru penghayat aliran kepercayaan di indonesia. Retrieved Augustus 1, 2022, from sindonews.com website: https://nasional.sindonews.com/berita/1257552/15/babak-baru-penghayat-aliran-kepercayaan-di-indonesia/20

Suciati. (2010). Strategi Komunikasi Departemen Kebudayaan dan Pariwisata dalam Membina Aliran Kepercayaan di Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Samudra Biru.

Susanto, Agus. (2021). Serba Putih Adat Musi di Pulau Salibabu. Retrieved Juli 26, 2022, from kompas.id website: https://www.kompas.id/baca/dikbud/2021/09/19/serba-putih-adat-musi-di-pulau-salibabu

Tim Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi. (2017). Ensiklopedia Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Jakarta: Direktorat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi.

Tumbage, Stevin M.E., Femmy C.M. Tasik., dan Selvi M. Tumengkol. (2017). Peran Ganda Ibu Rumah Tangga Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga Di Desa Allude Kecamatan Kolongan Kabupaten Talaud. E-Journal “Acta Diurna”, VI (2).

Yanti, Darma, Darojatun Andara, dan Armiza. (2022). Hubungan Interaksi Sosial Antar Umat Beragama di Desa Pencado Kecamatan Taliabu Selatan Kabupaten Talaud. SYATTAR, 2(2), 113-124.

Downloads

Published

17-01-2023

How to Cite

Adhitama, S. (2023). Konsep Religiusitas Masyarakat Adat Musi - Talaud. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 6(1), 56–68. https://doi.org/10.37329/kamaya.v6i1.2021

Issue

Section

Articles