Perlindungan Hukum Terhadap Hak Atas Pendidikan Anak Miskin Di Kabupaten Karangasem

Authors

  • I Made Sugita Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • Ni Ketut Sri Ratmini Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • Ida Ayu Sri Kusuma Wardhani Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • Ni Putu Ariani Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.37329/metta.v4i3.3498

Keywords:

Legal Protection, Right to Education and Poor Children

Abstract

The right to education for poor children is one of the rights that must be protected by a state to achieve the broadest possible welfare of the people without discrimination. Karangasem Regency is one of the districts in Bali Province with the highest number of poor people, which has an impact on the large number of children dropping out of school and resulting in poor children's right to education in Karangasem Regency not being properly obtained. The aim of this research is to determine and analyze legal protection for the right to education of poor children in Karangasem Regency. The type of research used in compiling this research is empirical legal research. This research is descriptive-qualitative in nature with data collection techniques, namely through observation, interviews and documentation. The results of this research indicate that legal protection for the right to education of poor children in Karangasem Regency has not been fully implemented properly. This can be seen from the dissemination of policies issued by the government to help the education of poor children in Karangasem Regency which is still not evenly distributed, and the amount of assistance provided by the government to help with the costs of educating poor children in Karangasem Regency is still limited. The obstacles faced in providing legal protection for poor children's right to education in Karangasem Regency originate from 3 factors, the first is from community factors, namely regarding community motivation in continuing education which is still low. The two factors are facilities and infrastructure, namely the number of educational facilities in the form of the number of schools, the ratio of students and teachers is still not optimal. Lastly, there is the government factor, where the validity of data on poor residents or children in Karangasem Regency is not yet optimal, which results in the legal protection being provided not being optimal.

References

Carmela, H. R. F., & Suryaningsi, S. (2021). Penegakan Hukum Dalam Pendidikan dan Perlindungan Anak di Indonesia. Nomos: Jurnal Penelitian Ilmu Hukum, 1(2), 58-65.

Delvi, D. D. (2015). Manajemen Pendidikan Anak di Kalangan Keluarga Miskin. Manajer Pendidikan: Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana, 9(2).

DM, M. Y., Sugianto, S., Pangaribuan, R. L., Utama, A. W. P., & Saragih, G. M. (2022). Tinjauan Yuridis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efetivitas Penegakan Hukum Di Masyarakat. JPIn: Jurnal Pendidik Indonesia, 5(2), 176-184.

Eleanora, F. N., & Sari, A. (2019). Eksistensi Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban Dalam Memberikan Perlindungan Terhadap Anak Korban Eksploitasi Seksual. Supremasi Hukum: Jurnal Penelitian Hukum, 28(2), 153-163.

Hadjon, P.M. (1987). Perlindungan Hukum Bagi Rakyat Indonesia. Surabaya: PT. Bina Ilmu.

Indrajaya, I. G. B., & Iswara, I. M. A. (2014). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Pendapatan Perkapita, dan Tingkat Pendidikan terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Bali tahun 2006-2011. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 3(11), 44494.

Kristiyanto, E. N. (2016). Urgensi Keterbukaan Informasi Dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik. Jurnal Penelitian Hukum De Jure, 16(2), 231-244.

Mudyahardjo. R. (2012). Pengantar Pendidikan, Sebuah Studi Tentang Dasar-Dasar Pendidikan Pada Umumnya Dan Pendidikan Di Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo.

Muzakkir, M., & Yunanda, R. (2021). Strategi Orang Tua Keluarga Miskin Dalam Meningkatkan Pendidikan Anak. Jurnal Sosiologi Dialektika Sosial, 7(1), 41-50.

Ningsih, S., & Saliro, S. S. (2023). Faktor-Faktor Mempengaruhi Penegakan Hukum Terhadap Pengelolaan Parkir di Kota Sambas. Irajagaddhita, 1(2), 78-86.

Phillo, C., Arteja, H., & Rizqi, M. F. (2021). Perlindungan Hukum Terhadap Hak Anak Atas Pendidikan Pada Masa Pandemi Covid-19. Law Review, 20(3), 324-325.

Rizal, R. N. (2015). Apakah Jenjang Pendidikan Dasar Tenaga Kerja Berperan Dalam Mengurangi Kemiskinan Di Indonesia?. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 16(1), 2.

Roza, D., & Arliman, L. (2018). Peran Pemerintah Daerah Di Dalam Melindungi Hak Anak Di Indonesia. Masalah-Masalah Hukum, 47(1), 10-21.

Sardiman, A. M. (2005). Interaksi Dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sinaulan, J. H. (2018). Perlindungan Hukum Terhadap Warga Masyarakat. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Budaya, 4(1).

Singal, A. (2017). Aspek Hukum Peran Pemerintah Melindungi Hak Anak Dalam Memperoleh Pelayanan Kesehatan. Jurnal Hukum Unsrat, 23(9).

Susanti, S. (2014). Meningkatkan Efektivitas Pendidikan Nonformal Dalam Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia. Jurnal Handayani Pgsd Fip Unimed, 1(2), 9-19.

Sutiasnah, R. A., & Indrawati, I. (2015). Faktorfaktor Penyebab Anak Putus Sekolah (Studi Madrasah Ibtidayah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Wathan Pusaran 8 Kecamatan Enok Kabupaten Indragiri Hilir). Jurnal Online Mahasiswa, 2(1).

Tan, W. (2020). Pemenuhan Hak Pendidikan Anak Jalanan di Kota Batam: Tantangan Dalam Mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs). Supremasi Hukum: Jurnal Penelitian Hukum, 29(1), 46-59.

Usman H and Nachromi D.N. 2004. Pekerja Anak Di Indonesia, Kondisi, Determinan Dan Eksploitasi (Kajian Kualitatif). Jakarta: Grasindo.

Wasistiono, S. (2003). Etika Hubungan Legislatif – Eksekutif Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah. Bandung: Fokus Media.

Downloads

Published

03-09-2024

How to Cite

Sugita, I. M., Sri Ratmini, N. K. ., Wardhani, I. A. S. K. ., & Ariani, N. P. . (2024). Perlindungan Hukum Terhadap Hak Atas Pendidikan Anak Miskin Di Kabupaten Karangasem. Metta : Jurnal Ilmu Multidisiplin, 4(3), 79–100. https://doi.org/10.37329/metta.v4i3.3498

Issue

Section

Articles