Analisis Teologi Sosial Dalam Pemertahanan Identitas Kultural Kesamen Masyarakat Hindu Di Desa Sembiran Buleleng

Authors

  • I Nyoman Miarta Putra Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

DOI:

https://doi.org/10.37329/jpah.v8i4.3603

Keywords:

Kesamen, Social Theology, Preservation, Cultural Identity

Abstract

Kesamen, as a local wisdom passed down through generations, is preserved and maintained by the Sembiran community as a core part of their identity. From a social theology perspective, Kesamen represents efforts to uphold ancestral values that emphasize equality and unite the community in a socio-religious framework, while also preventing conflicts of interest. This study aims to examine the Kesamen system in the Sembiran community through the lens of social theology, particularly as a form of cultural identity preservation. The research uses a qualitative approach with data collection methods including observation, interviews, literature studies, and documentation. The findings show that Kesamen values align with the concept of social theology, reflected in daily practices such as Tri Hita Karana, Karma Phala, Tat Twam Asi, and Menyama Braya. Sembiran village is known for its rich traditions and culture, with moral values integrated into various aspects of social life, from individual relationships to community interactions. The preservation of Kesamen holds significant meaning, especially in maintaining religious values, fostering togetherness, ensuring social and cultural sustainability, and stabilizing society. In conclusion, Kesamen plays an essential role in strengthening social cohesion, preserving the cultural identity of the Sembiran community, and resisting external cultural domination. These values also boost the community's confidence in safeguarding their identity and solidarity.

References

Ardana, I. K., Maunati, Y., Budiana, D. K., Zaenuddin, D., Gegel, I. P., Kawiana, I. P. G., & Wibawa, I. P. S. (2020). Pemetaan Tipologi Dan Karakteristik Desa Adat Di Bali. Cakra Media Utama Kerjasama Universitas Hindu Indonesia Litbang Bapeda Provinsi Bali. Denpasar: Cakra Media Utama Kerjasama Universitas Hindu Indonesia Litbang Bapeda.

Bourdieu, P. (1991). Language And Symbolic Power. Oxford: Oxford University Press.

Budiadnya, P. (2018). Tri Hita Karana Dan Tat Twam Asi Sebagai Konsep Keharmonisan Dan Kerukunan. Widya Aksara: Jurnal Agama Hindu, 23(2).

Fatmawati, K. (2021). Menyama Braya dalam Upanisad. JAPAM: (Jurnal Pendidikan Agama), 1(1), 62-67.

Fauzan, A., Kurniawansyah, E., & Salam, M. (2021). Pengembangan Buku Revitalisasi Dan Reaktualisasi Pancasila Dalam Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara Menghadapi Tantangan Globalisasi. Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila Dan Kewarganegaraan, 4(2), 43-51.

Hermawan, R. (2015). Desa dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia: Melihat Desa dari Sudut Pandang Aturan Perundang-Undangan. Jurnal Desentraliasasi, 13(1).

Hijriati, E., & Mardiana, R. (2014). Community Based Ecotourism Influence the Condition of Ecology, Social, and Economic Batusuhunan Village, Sukabumi. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 2(3).

Juniarti, E. S. (2022). Solidaritas Sosial Lintas Agama Dalam Tradisi Pacu Jalur di Kuantan Singingi. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

Khawismaya, H. P. K., Dei, K. I., Setyowati, L., Wijayati, P. A., & Wijanarko, N. B. (2024). Merawat Tradisi Di Tengah Modernisasi: Desa Tenganan Pegringsingan–Bali. UHO: Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah, 9(2), 155–161.

Koentjaraningrat, K. (1967). Villages In Indonesia. New York: Cornell University Press.

Kristiono, N. (2017). Pola Kehidupan Masyarakat Adat Desa Tenganan Pegringsingan Bali. Integralistik: Civiv Education Program Universitas Negeri Semarang, 28(2), 158–175.

Marzali, A. (2014). Struktural-Fungsionalisme. Antropologi Indonesia. Jakarta: Universitas Indonesia Research and Innovation Press.

Muhammad, J., Syfa, S., & Dini, F. N. (2020). Pendidikan Toleransi Berbasis Kearifan Lokal. Surabaya: Jakad Media Publishing.

Naibaho, S. P. (2024). Membangun Kerukunan Antar Umat Beragama Agar Terciptanya Perdamaian Di Tengah-Tengah Masyarakat Pada Masa Kini. Widyakarya: Jurnal Insan Pendidikan Dan Sosial Humaniora, 2(1), 111-122.

Pawito, P., & Kartono, D. T. (2013). Konstruksi Identitas Kultural Masyarakat Pluralis dalam Terpaan Globalisasi. MIMBAR: Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 29(1), 111–122.

Raharjo, S. H., & Ningrum, S. U. D. (2024). Perempuan, Spiritualitas, Dan Perubahan Sosial: Analisis Terhadap Peran Sarathi Dalam Masyarakat Hindu Kontemporer. Bawi Ayah: Jurnal Pendidikan Agama Dan Budaya Hindu, 15(1) , 38-56.

Ranjabar, J. (2014). Sistem Sosial Budaya Indonesia. Kalimantan: Penerbit Alfabeta.

Sukmi, S. N., De Fretes, C. H. J., Kudubun, E. E., Seba, R. O. C., & Soukotta, F. K. (2023). Restorasi Identitas Masyarakat Maluku melalui Pendekatan Berbasis Kearifan Lokal. IJSED: Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 5(1), 25–40.

Supriatin, Y. M., & Istiana, I. I. (2022). Kearifan Lokal Masyarakat Adat Sinar Resmi Sebagai Identitas Bangsa. MATEANDRAU: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Bahasa Sastra Seni Dan Budaya, 1(2), 01–14.

Suarjaya, I. K. B. R. (2021). Pemahaman Ajaran Tat Twam Asi Sebagai Pedoman Dalam Upaya Peningkatan Mawas Diri Di Era Pandemi Covid-19. Jurnal Penjaminan Mutu, 7(2), 195-206.

Suyatman, U., Ruminda, R., & Yatmikasari, I. (2019). Pengembangan Muslim Friendly Tourism dalam konsep Pariwisata di Pulau Dewata. Bandung: Pusat Penelitian Dan Penerbitan UIN Sunan Gunung Djati.

Suyoga, I. P. G. (2018). Pudarnya Egalitarianisme Pada Arsitektur Bali Aga. Pangkaja: Jurnal Agama Hindu, 21(1), 1–9.

Tambunan, E., & Duha, S. P. I. (2023). Aku Telah Sembuh: Pengalaman Doktrinal Sebagai Kenyataan Sosio-Teologis Pantekosta. CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 2(2), 140-166.

Wibawa, S., & Putu, I. (2021). Pemetaan dan Tipologi Desa Adat. Denpasar: UNHI.

Winarsih, N. (2023). Tradisi Rewang. BIOKULTUR: Journal of Anthropology, 12(1), 21–36.

Yaniasti, N. L. (2024). Wacana Ngaturin Analisis Bentuk Fungsi Dan Makna. Daiwi Widya: Jurnal Pendidikan, 10(2), 20–30.

Downloads

Published

02-10-2024

How to Cite

Miarta Putra, I. N. . (2024). Analisis Teologi Sosial Dalam Pemertahanan Identitas Kultural Kesamen Masyarakat Hindu Di Desa Sembiran Buleleng. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 8(4), 517–534. https://doi.org/10.37329/jpah.v8i4.3603

Issue

Section

Articles